Saturday, January 23, 2010

Mau Sehat? Punya Hewan Peliharaan!

Hewan http://supermilan.wordpress.com
Kebaikan merawat hewan peliharaan menyangkut fisik dan psikologis. (Foto: WebMD)

SEBAGIAN orang menganggap punya hewan peliharaan adalah bagian dari gaya hidup kaum metropolis. Para pemilik hewan peliharaan, seperti anjing dan kucing, berlomba-lomba “mendandani” peliharaan mereka. Terlepas dari itu, hewan peliharaan juga membuat Anda sehat.

Hewan membuat orang merasa lebih baik. Kebaikan tersebut menyangkut fisik dan psikologis. Bagaimana cara hewan memelihara kesehatan kita? Berikut ini paparannya, seperti dilansir webMD.

Perbaikan mood alami

Hanya perlu waktu 15-30 menit bermain dengan anjing atau kucing peliharaan Anda atau melihat ikan berenang untuk mengurangi sedikit kecemasan dan stres. Tubuh Anda benar-benar akan mengalami perubahan psikis sepanjang waktu itu hingga mood pun berubah.

Tingkat kortisol, sebuah hormon yang berhubungan dengan stres pun menurun sementara produksi serotonin, bahan kimia penting yang berkait dengan kesejahteraan meningkat.

Menjaga tekanan darah terkendali

Anda masih memantau berat badan dan rutin olahraga. Punya hewan peliharaan membantu Anda mengontrol tekanan darah.

Sebuah kajian yang dilakukan pada 240 pasangan menikah menunjukkan hasil, pemilik hewan peliharaan merasakan tekanan darah dan detak jantungnya menurun ketimbang orang yang tidak memiliki hewan peliharaan.

Kajian lainnya menunjukkan fakta bahwa anak-anak dengan hipertensi, tekanan darahnya menurun secara signifikan saat bermanja-manja dengan anjing mereka.

Membantu menurunkan kolesterol

Untuk mengontrol kolesterol, dokter selalu menyarankan Anda untuk mengikuti panduan diet, olahraga, dan berobat. Tapi, memiliki hewan peliharaan potensial membuat program pencegahan bahaya kolesterol terasa lebih mudah. Para peneliti mencatat, tingkat kolesterol dan trigeliserida yang lebih rendah pada pemilik hewan peliharan.

Anjing dan kucing baik untuk jantung

Penelitian telah menunjukkan manfaat jangka panjang memiliki kucing adalah termasuk melindungi jantung Anda. Selama lebih dari 20 tahun penelitian, didapat sebuah hasil bahwa orang yang tak pernah memiliki kucing 40 persen kemungkinan lebih besar meninggal akibat serangan jantung daripada mereka yang memelihara kucing.

Kajian lain menunjukkan, pemilik anjing punya tingkat ketahanan hidup lebih baik setelah terkena serangan jantung. Umumnya, pemilik hewan peliharaan punya risiko lebih rendah terhadap kematian akibat penyakit kardiovakular, termasuk gagal jantung.

Lebih banyak interaksi, sedikit isolasi

Satu kunci pikiran sehat adalah tetap terhubung dengan orang lain. Pemilik hewan peliharaan cenderung berjalan kaki bersama pemilik hewan peliharaan lain, misal saat jalan pagi.

Selama itu pula, Anda bisa saling bercakap-cakap. Orang, khususnya pemilik anjing, akan berhenti dan bicara dengan Anda saat mereka melihat Anda berjalan dengan anjing peliharaan.

Lebih sedikit alergi, lebih kuat imunitas

Para peneliti telah mencatat bahwa saat anak-anak tumbuh besar di rumah dengan anjing atau kucing peliharaan, kecil kemungkinan mereka terkena alergi. Hasil yang sama juga dirasakan oleh anak-anak yang tinggal dalam lingkungan peternakan dengan beragam hewan.

Sebagai tambahan, tingkat yang lebih tinggi dari sistem kekebalan tubuh mengindikasikan aktivasi sistem kekebalan yang lebih kuat yang akan membantu mereka tetap sehat dalam setiap pertumbuhannya.

Kucing dan pencegahan asma

Rasanya terdengar janggal. Alergi terhadap binatang adalah pemicu paling umum penderita asama. Tapi para peneliti telah mengkaji bahwa efek memiliki kucing di rumah terhadap bayi terhadap risiko asma.

Apa yang mereka temukan adalah, anak-anak tersebut secara signifikan kemungkinan lebih kecil menderita asma ketika mereka tua. Tapi, terdapat satu pengecualian. Anak-anak yang ibunya punya alergi terhadap kucing tiga kali kemungkinan menderita asma setelah paparan awal terhadap kucing. (ftr)

Jual Baby Bag HDY @ http://tasbayi.jawarashop.com

Sumber : Okezone

No comments:

Post a Comment